Wednesday, December 6, 2023
HomeADVERTOTIALDISKOMINFO KUKARDP2KB Kukar Ikuti Apel Siaga TPK se-Indonesia

DP2KB Kukar Ikuti Apel Siaga TPK se-Indonesia

DEADLINE.CO.ID, TENGGARONG- Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kukar mengikuti apel siaga Tim Pendamping Keluarga (TPK) se-Indonesia, yang dilaksanakan secara virtual.

Apel dilaksanakan Kamis 12 Mei 2022 di ruang serba guna kantor Bupati Kukar. Turut hadir dalam apel ini yaitu Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin.

Kepala DP2KB Kukar Adinur menjelaskan, apel siaga serentak tersebut, diikuti juga oleh TPK se-Kukar. Dirinya juga menyebut angka stunting atau gagal tumbuh kembang anak di Kukar cukup tinggi, karena berdasarkan data Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) ada 25 persen potensi stunting anak di Indonesia masih tinggi.

“Kalau 25 persen , berarti setiap kelahiran 100 bayi di Indonesia, ada 25 orang yang rentan stunting, itu cukup banyak, ” jelasnya.

Dari data Nasional tersebut, berarti Kukar mengalami hal yang sama.TPK Kukar akan bergerak cepat ke lapangan, upaya berikan penanganan, agar potensi stunting semakin minim di Kukar.

Adianur menyebut lagi, Presiden Joko Widodo meminta kepada Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI sebagai ketua pencegahan stunting nasional, ditargetkan pada tahun 2024 nanti, angka stunting di Indonesia harus turun 14 persen.

Adinur juga menilai, media memiliki peran penting, dalam membantu memberikan informasi terkait stunting, untuk membantu pemerintah menurunkan angka stunting.

“Kita berharap, angka stunting semakin menurun, kualitas SDM akan semakin meningkat, untuk Indonesia yang lebih baik di masa yang akan datang, ” paparnya.

Karena stunting itu, mempengaruhi pola dan daya pikir dan kesehatan anak, kalau ada anak yang lahir dalam kondisi stunting, akan mempengaruhi kesehatan apabila sudah dewasa.

“Jika penduduk banyak yang sakit, maka akan membebani APBN, ” sebut.

Adinur mengakhiri, tujuan utama kita, anak-anak Indonesia bisa berkualitas. Ketika dewasa masuk umur produktif, mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru dan menuju perekonomian Indonesia akan maju. (Adv/Andri)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments