DEADLINE.CO.ID, TENGGARONG- Tersangkut selama 5 jam setengah, akhirnya kapal pengangkut rangka compeyor yang nyangkut sejak pukul 10.00 Wita bisa terlepas pada pukul 16.30 Wita. Kita masyarakat Kota Bangun dihantui rasa takut, kekuatan jembatan yang ditabrak kapal tersebut.
“Kami memantau secara langsung, tadi sudah lepas pukul 16.30 Wita, ” ungkap Camat Kota Bangun, Mawardi, Jumat 8 April 2022 malam.
Kapal sudah lepas, membuat lega masyarakat Kota Bangun, namun sebut Camat, timbul kekahawatiran kelayakan jembatan pasca ditabrak dan nyangkut beberapa jam.
“Kan benturannya lumayan keras, bagaimana dengan kekuatan jembatan tersebut, ini membuat kami khawatir. Karena banyak masyarakat yang menggunakan jembatan tersebut, ” paparnya.
Dikomfirmasi secara terpisah, Kadishub Kukar, Ahmad Junaidi memastikan jembatan Martadipura sudah bisa dilewati, setelah beberapa jam tidak bisa dilintasi secara full, dengan sistem buka tutup.
“Alhamdulillah sudah kembali normal, sudah bisa dilintasi masyarakat, ” sebutnya.
Terkait kelayakan dan kekuatan jembatan, mantan Camat Samboja tersebut, tidak berani berkomentar banyak, karena bukan ranah dari Dishub Kukar.
“Untuk kelayakan jembatan pasca ditabrak, bisa ditanyakan langsung ke Dinas Pekerjaan Umum(DPU), selaku lembaga yang menangani jembatan Martadipura, ” sebutnya. (Andri)
