DEADLINE.CO.ID, TENGGARONG – Bangunan Kampus Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) di kilometer 3 jalan poros Tenggarong-Samarinda, Tenggarong Seberang, hingga kini belum difungsikan. Hal ini patut disayangkan karena bangunan tersebut bisa saja rusak dan tak bisa sama sekali digunakan.
Demikian hal ini disampaikan Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Sarkowi V Zahry. Ia menilai, Unikarta semestinya bisa menyelesaikan permasalahan ini dengan memperoleh bantuan.
Apalagi, tokoh dan para pejabat yang pernah berkecimpung di Unikarta berada di jajaran pemerintahan sangat dibutuhkan peranannya.
“Mantan Rektor Unikarta, Prof Aswin, sekarang jabat Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah(Bappeda) Kaltim. Ketua Ikatan Keluarga Alumni(IKA) Unikarta, Edi Damansyah, sekarang jabat Bupati Kukar. Kayaknya sih mudah untuk dapat bantuan, ” sebut Sarkowi, belum lama ini, saat menggelar Sosper, di kampus Unikarta.
Lebih lanjut, Sarkowi mengatakan Unikarta masuk dalam perguruan tinggi swasta, dapat memperoleh bantuan hibah dari pemerintah. Berbeda dengan Perguruan Tinggi Negeri yang menerima bantuan melalui Bantuan Keuangan (Bankeu).
Untuk itu, ia mengharapkan peran aktif pihak yayasan kampus Unikarta bersama para alumni serta tokoh bisa mendorong pengembangan Unikarta.
“Ini tinggal dikomunikasikan dan dikoordinasikan lagi saja satu kesatuan, agar mudah dapat bantuan dan pengembangan Unikarta kedepannya,” paparnya.
Sarkowi berharap lagi, konsep pembangunan Unikarta dimasa Bupati Kukar Alm Syaukani HR bisa terwujud, seperti Kampus megah Unikarta di Tenggarong Seberang bisa dilakukan pembenahan, karena bangunannya sudah ada.
“Sayang bangunan megah Unikarta di Tenggarong Seberang tidak difungsikan, karena bangunan kan ada umur ekonomisnya, ” ujarnya.
Dosen Unmul ini sangat optimis, Unikarta bakal semakin maju dan berkembang kedepannya, apalagi saat ini sudah menyandang akreditasi B Univeritas, dan rata-rata prodi fakultas dengan akreditasi B juga.
“Ketika Unikarta sudah menyandang akreditasi B, berarti sama kualitasnya dengan kampus lain di Kaltim dan luar Kaltim, ” pungkasnya.
Rektor Unikarta, Erwinsyah menyebut, sudah lumayan banyak bantuan mengalir ke kampus Ungu tersebut, untuk peningkatan bangunan serta SDM seperti mengkuliah dosen ke jenjang yang lebih tinggi.
“Bantuan yang datang dari perusahaan di Kukar, serta program aspirasi dari DPR RI dan DPRD Kaltim, ” pungkasnya.
Saat ini, perkuliahan Unikarta dengan tujuh fakultas dan satu program pasca Sarjana dengan 11 program study, masih memakai aset tanah milik Pemkab Kukar di jalan Gunung Kombeng No 27 kelurahan Melayu. Proses penghibahan aset tersebut, tak kunjung selesai meski sudah sekian lama.
“Ini masih berproses terus, ” sebut Sekda Kukar, Sunggono, belum lama ini. (Andri)
